(2)Sesungguhnya aku berlepas diri dari orang yang membenci Abu Bakar Ash Shiddiq dan Umar bin Khattab. Seandainya berkuasa, aku akan mendekatkan diri kepada Allah dengan menumpahkan darah orang-orang yang membenci mereka. Demi Allah, sesungguhnya aku mencintai mereka dan senantiasa memohonkan ampun mereka. Tidak seorangpun dari ahli baitku, kecuali ia mencintai mereka.
(3)Tidaklah hati seseorang dimasuki unsur sifat sombong, kecuali akalnya akan berkurang sebanyak unsur kesombongan yang masuk atau bahkan lebih.
(4)Sesungguhnya petir dapat menyambar seorang mukmin atau bukan, tetapi tak akan menyambar orang yang berzikir.
(5)Tidak ada ibadah yang lebih utama daripada menjaga perut dan kemaluan.
(6)Seburuk-buruknya seorang teman ialah yang hanya menemanimu ketika kamu kaya dan meninggalkanmu ketika kamu miskin.
(7)Kenalkanlah rasa kasih sayang dalam hati saudaramu dengan cara memperkenalkannya terlebih dahulu didalam hatimu.
(8)Wahai putraku, hindarilah sifat malas dan bosan, karena keduanya kunci keburukan. Sesungguhnya jika engkau malas, tidak akan banyak melaksanakan kewajiban. Jika engkau bosan, tak akan tahan dalam menunaikan kewajiban.”
(9)Jika engkau menginginkan suatu kenikmatan dapat terus engkau nikmati, perbanyaklah mensyukurinya. Jika engkau merasa rezeki lambat datang, perbanyaklah Istighfar. Jika engkau ditimpa kesedihan, perbanyaklah membaca "Laa haulawala quwwata illa billah". Jika engkau takut, ucapkanlah "Hasbunallahu wanikmal wakil". Jika engkau kagum terhadap sesuatu, ucapkanlah "Masya Allah, Laa haulawala quwwata illa billah". Jika engkau dikhianati, bacalah "wa ufawwidu amri ilallah innallaha bashirun bil ibaad ".Jika engkau ditimpa kesulitan, ucapkanlah "Laa ila ha illa anta subhanaka inni kuntu minazzolimin"
Tazkirah oleh Ustazah Fatimah As-seggaf.Moga Allah sentiasa meRahmati Beliau.Ameen.
9 Muharram 1433
No comments:
Post a Comment